Rabu, 21 Maret 2012

waiting..T.T

Saat kuberanjak dari lelapan malam
Kesunyian malam yang selalu menahanku
Menjagaku dalam kesediahan                                               
Tak ada lagi yang mengerti          
Betapa dalamnya perih ini
Luka ini sudah lama bersemayam
Hinggap hi ujung dilemma teramat pedih
Menunggu,
Kelak ku sendiri apa yang harus ku lakukan
Tak tau apa yang terasa
Menunggu,
Kelak ku diterpa selembut angin pun dapat
Menghancurkanku
Hingga  tubuh dan hati ini
Menjadi serpihan-serpihan
yang tak dapat menjagadku kembali

                       
Sayank…
Dengarkanlah  swara hatimu
Tlah ku bisikan lewat mata batinku
Bahwa aku mencintaimu selayaknya
Jantung ini berdetak…
Sayank..
Ucakapkanlah dengan lembut
Kepastian cintamu hanya untukku..
Sayank..
Ketahuilah bahwa
Disetiap hembusan nafas ini
Ada cintamu yang terpatri dengan lekuknya
Yang selalu membawahku dalam kenikmatan
Yang tiada akhir
Karna kau berikan cinta…
Yang benar-benar terukir dalam
Semesta cintaku,,,


                                 
Cinta…
Tak ada yang lebih ku inginkan
Selain menanti  bisikan
kata sayang yang kau ucap
Selayaknya darah ini mengalir
Yang memberih kehidupan bagiku
Cinta…
Sekian kali ku ucapkan bahwa cinta ini
Untukmu..
Yang bersemi dalam hati
Yang membias dalam palu hati
Cinta…
Ketahuilah kini
Getiran dihatiku adalah cintamu
Yang melambungkanku hinggap dipucuk langit
Yang memberikanku keindahan tiada akhir…


Wujud-mu kah…???????


Kau pergi membawah kisah
Kau tak lagi kembali tuk mengakhrinya
Lalu, buat apa bayangmu menyimak gerik ku
Dahulu teramat panjang
Tapi,secepat ini telah musna dengan waktu
Kau adalah sajak dalam hidupku
Kau adalah imajinasi disetiap ku melangka
Kau adalah rima dan irama hari-hariku bila tanpamu
Kau adalah sukma yang mekokohkan saat
Ku tak berdaya dengan segala kenestapaan
Dan kau,…
Adalah satu kesatuan suguhan sang ikstar dewa cinta
Untuk ku



Terbuai

Terbuktilah harau bersayap lalang-lulung
Menggitari sang surya yang akan pergi
Untuk peristirahatan sejenak,
Aku tak lagi hirau kan rasa ini
Kan kubiarkan dia terbuai seketika
ufuk kesucian yang terdepas dari keesokkan hari
kan ku biarkan kemansyuran jiwa
merekat hingga terlena akan wujudnya
yang menggagungkan cinta
yang mewarnai cinta
yang menyakup cinta
dari kearifan manusia menjadi galau
dari keindahan asmara menjadikan luka yang terpedih
itukah cinta susunggunya ?
Ku jawab tidak,…
Karna dia tak perna menginginkannya
Karna semua hanyalah isarat sang dewa-dewi
Menyampaikan rasa yang termaknai
Yaitu CINTa


Serpihanku adalah sebuah kesedihan teramat panjang
heningku adalah sajihan pada setiap akhir dari tawa
Keindahannya adalah seuntai melati yang tertetesi embun pagi  
begitu menyejuk
membuka hari, menyanyupkan getiran jiwa
bersemi tuk sebuah keyakina aku akan menemukan penggantimu
menjaga hasrat ini menyayangi penuh kasih nan sayang
tunggulah aku,
walau disampingmu telah ada seseorang
walau kau tak lagi menghargai kehadiranku
sebagai hal yang kau ingini
tapi,
aku akan disini walau hanyalah sebagai debur yang mengusikmu aku akan trus disini,
menanti tak ada yang kunanti pergi ntah kemana?
Tapi, aku akan tetap di sini

                                                                                                           








Kasih,,
Ingatlah itu kata yang selalu ku ucap
Menjadikan hatimu tegar dan kuat
Menjadikan getir jiwamu hanya menyebut namaku
Dan selalu,
Terus mencintaiku hingga hati ini
Berpaling
Tapi sunggu hasrat tak mau berpaling dari cinta ini

Tidak ada komentar:

Posting Komentar